Konsumsi Daging Tanpa Lemak Karena Banyak Manfaatnya Loh!


Daging tanpa lemak lebih populer di kalangan pelaku diet. Daging jenis ini seringkali lebih mahal di pasaran. Namun, diklaim bahwa jenis daging ini mengandung lebih sedikit kalori dan karenanya baik untuk kesehatan. Apakah daging tanpa lemak benar-benar bebas lemak? Simak penjelasan berikut ini.

Manfaat daging tanpa lemak untuk kesehatan

Beberapa manfaat daging tanpa lemak yang bisa Anda rasakan antara lain:

Menurunkan kalori

Daging tanpa lemak (atau rendah lemak) memiliki kandungan lemak yang jauh lebih rendah daripada daging biasa. Hal ini membuat daging tanpa lemak lebih baik untuk kesehatan karena mengandung lebih sedikit kalori.

Setiap gram lemak mengandung 9 kalori dan setiap gram protein mengandung 4 kalori. Misalnya, kandungan kalori daging berlemak pasti akan jauh lebih tinggi daripada daging sapi tanpa lemak.

Misalnya, 100 gram dada ayam tanpa lemak mengandung 165 kalori dengan 4 gram lemak dan 31 gram protein. Sedangkan 100 gram bagian lemak ayam seperti sayap, daging dan kulit mengandung 290 kalori dengan 19 gram lemak dan 27 gram protein. Mengkonsumsi terlalu banyak kalori dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Dalam jangka panjang, Anda memiliki risiko obesitas, diabetes, dan penyakit kardiovaskular yang lebih besar.

Sumber protein yang baik

Daging tanpa lemak atau rendah lemak merupakan sumber protein yang baik untuk tubuh. Itulah mengapa jenis daging ini cukup populer dan sering menjadi menu makanan di kalangan pelaku diet rendah kalori dan rendah lemak. Seperti yang ahli katakan, protein diketahui dapat meningkatkan massa otot dan kekuatan untuk membantu penurunan berat badan.

Kaya akan vitamin dan mineral

Dibandingkan dengan lemak, daging tanpa lemak memiliki kandungan vitamin dan mineral yang lebih baik. Misalnya, daging ayam mempunyai kandungan yang berfungsi mengubah karbohidrat menjadi glukosa agar mudah digunakan oleh tubuh. Hal ini membuat kadar gula darah tetap stabil. Kolin, yang juga masih merupakan bagian dari vitamin B.

Sayangnya, makan terlalu banyak makanan berlemak dapat menempatkan Anda pada risiko diabetes, obesitas, dan penyakit metabolik lainnya. Oleh karena itu, disarankan untuk memilih daging yang rendah lemak atau bahkan tanpa lemak untuk mengurangi asupan lemak yang masuk.

Pastikan Anda mengolahnya dengan cara yang sehat agar tidak menambah lemak dari bahan lain. Kurangi asupan santan, tambahkan gula dan garam untuk menambah rasa untuk memaksimalkan manfaat.